Wamena (ANTARA) – Kepolisian Resor (Polres) Jayawijaya menegaskan bahwa situasi keamanan di wilayah kepolisian hukum setempat masih terkendali pascaterjadinya kontak tembak antara aparat keamanan yang menewaskan salah satu anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB), pada Selasa (10/6).

Kapolres Jayawijaya AKBP Anak Agung Made Satriya Bimantara di Wamena, Rabu mengatakan secara umum situasi keamanan dan ketertiban masyarakat masih dapat dikendalikan.

“Secara umum situasi masih dapat kami kendalikan. Kalau berbicara potensi kerawanan, itu pasti akan ada, tetapi sudah tugas kami kepolisian mendeteksi, baik secara informasi maupun aksi itu yang akan disikapi atau pun antisipasi,” katanya.

Menurut dia, beberapa hari terakhir ada kejadian kontak tembak dengan satuan tugas (satgas) dari TNI, kemudian berlanjut terhadap penembakan anggota Polri hingga penembakan anggota KKB.

“Memang kami tidak pungkiri ada terjadi kejadian kontak tembak. Ini sebenarnya upaya kami TNI-Polri untuk berupaya menjaga situasi kamtibmas di wilayah Jayawijaya supaya bisa berjalan normal dan lancar,” ujarnya.

Untuk menjaga situasi kamtibmas di Kabupaten Jayawijaya tetap kondusif, dia meminta masyarakat jangan mudah percaya terhadap berita yang tidak benar atau hoaks.

“Di tengah perkembangan zaman saat ini, informasi (benar maupun hoaks) itu sangat mudah tersebar luas, namun belum tentu informasi itu benar,” katanya.

Menurut dia, dengan informasi yang tidak benar ini maka dimanfaatkan oleh oknum-oknum tertentu untuk membuat masyarakat Kabupaten Jayawijaya menjadi resah dan gelisah sehingga berdampak kepada situasi keamanan.

“Kami tekankan dan imbau kepada masyarakat untuk betul-betul selektif mendalami mana informasi beredar yang bisa dipercaya atau tidak. Jangan sampai situasi ini dimanfaatkan oleh pihak-pihak yang memang ingin membuat keresahan itu terjadi,” ujarnya.

Pewarta: Yudhi Efendi
Editor: Laode Masrafi
Copyright © ANTARA 2025